PELALAWAN-Akademi Komunitas Negeri (AKN) Pelalawan mendapat suntikan dana Rp20 miliar dari Dirjen Perguruan Tinggi (Dikti) untuk pengembangan kampus dan biaya investasi serta operasional rutin.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pelalawan, MD Rizal Abbas, disela-sela mengikuti Rapat Koordinasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan di Jogyakarta, Rabu (17/7).

Menurutnya, pemberian dana bagi AKNP oleh Dikti ini merupakan berita yang menggembirakan karena dengan begitu maka kampus yang dilaunching oleh Bupati Pelalawan HM Harris beberapa waktu lalu itu semakin dapat eksis dalam memainkan perannya di dunia pendidikan di daerah ini.

"Alhamdulillah, dalam kegiatan rakor itu, kita mendapatkan dana APBN untuk AKNP sebesar Rp20 miliar. Dimana dalam tiga tahun pengelolaan AKNP ini, Dikti akan mengalokasikan dana sebesar itu untuk membiayai pelaksanaan biaya investasi dan biaya operasional rutin di AKNP. Dan untuk pijakannya, hal ini akan dituangkan dan dibuat dalam Rencana Implementasi Program (RIP) selam tiga tahun ke depan," ungkap MD Rizal yang mengikuti Rakor di Jogyakarta bersama Direktur AKNP Pelalawan, M Syafi'i S Pd M Si.

Dengan adanya dana itu, sambungnya, maka ke depannya AKNP akan membangun kampus yang lebih representatif lagi dan layak. Sehingga dengan begitu, maka harapan orang nomor satu di daerah ini dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas di Kabupaten Pelalawan bisa terwujudkan.

"Tak hanya itu, kita juga akan fokus pada pengembangan dosen, baik untuk pendidikan bergelar maupun pelatihan-pelatihan dosen sebagai penguatan AKNP ke depannya," tandasnya.

Selain itu, lanjutnya, dalam rakor ini juga Dikti menugaskan Politehnik Negeri Padang menjadi perguruan tinggi pembina AKNP. Dengan pengalaman Politehnik Negeri Padang yang telah 25 tahun berdiri maka pihaknya menyakini Politehnik itu dapat membina AKNP semaksimal mungkin dan lebih optimal.

"Sehingga dengan begitu, maka AKNP bisa secepatnya menjadi perguruan tinggi yang mandiri, dan ini sesuai dengan komitmen Pemda Pelalawan yang membangun kampus ini," ujarnya.

Dikatakannya, di samping itu, pengucuran dana oleh Dikti bagi AKNP juga didasari dengan penyediaan tanah kampus yang kini tengah dalam proses Badan Pertanahan Negara (BPN) Pelalawan dan juga alokasi dana di APBD yang disupport oleh Pemkab Pelalawan untuk
persiapan pendirian AKNP ini.

Sementara itu, Direktur AKN Pelalawan, M Syafi'i, saat dikonfirmasi mengenai hal ini menyatakan rasa bersyukurnya. Menurut Syafi'i yang menjabat juga sebagai Ketua PGRI Pelalawan ini, dirinya berharap akan dapat memaksimalkan anggaran dari APBN ini. Sehingga dengan begitu, proses selanjutnya dalam memaksimalkan eksistensi AKNP akan semakin bergulir cepat.

"Kita patut bersyukur dengan akan dikucurkannya dana dari Dikti ini. Kita akan berupaya agar dana APBN ini benar-benar bisa dimaksimalkan dalam membangun eksistensi AKNP dalam pembentukan SDM bagi daerah ini," katanya.

Ditambahkannya, karena itu pasca rakor ini maka pihaknya bersama tim dari Politenik Negeri Padang kembali akan mempersiapkan segala sesuatunya untuk penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2013/2014. Direncanakan jika segala sesuatunya lancar maka Penerimaan
Mahasiswa Baru (PMB) 2013/2014 akan dibuka pada Minggu ketiga di bulan Juli ini.

"Jika tak ada aral melintang, maka PMB tahun 2013/2014 di AKNP akan mulai kita buka di Minggu ketiga pada bulan Juli ini," tutupnya. (rep05)