RENGAT-Meskipun sebagian wilayah Kabupaten Inhu sempat diguyur hujan pada Selasa (25/6) malam, dan upaya pemadaman terhadap sejumlah titik api terus dilakukan, namun kabut asap tebal masih menyelimuti wilayah Inhu. Bahkan jika sebelumnya kabut asap terlihat pada pagi dan sore hari, saat ini kabut asap sudah terlihat pada siang hari.
Kepala Seksi Penanggulangan Bencana dan Konflik Sosial Dinas Kehutanan Inhu Sambodo mengungkapkan, berdasarkan pantauan satelit NOAA pada Selasa (25/6) kemarin, terdapat 7 titik api di wilayah Inhu. “Titik api yang terpantau satelit NOAA tetap menjadi perhatian dan sasaran pemadaman,” ujarnya.
Tujuh titik api yang terpantau satelit NOAA itu diantaranya, di Desa Danau Baru Kecamatan Rengat Barat, di Desa Sungai Guntung Tengah, di Desa Beligan Kecamatan Seberida, di UPT II dan UPT I Desa Serangge Kecamatan Peranap, di Desa Semelinang Tebing Kecamatan Kelayang dan di Desa Sungai Besar Kecamatan Rakit Kulim. Titik api tersebut merupakan kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) yang diduga milik masyarakat dan perusahaan.
Untuk menanggulangi Karhutla tersebut, sudah diturunkan satu tim yang diturunkan sejak beberapa hari lalu. Tim tersebut fokus kepada upaya pemadaman Karhutla di areal hutan lindung.
Sambodo berharap sejumlah perusahaan yang ada di wilayah Inhu berpartisipasi memadamkan titik api yang ada. Sebab, personil dan peralatan yang dimiliki Dishut Inhu sangat terbatas. “Hendaknya musibah kabut asap ini menjadi tanggungjawab bersama untuk memadamankannya,” harapnya.
Sementara itu Selasa (26/6) kemaren Bupati Inhu Yopi Arianto SE didampingi Dandim 0302 Inhu Letkol Arm Surya Darma Damanik SH, Kapolres Inhu AKBP Aris Prasetyo Indaryanto , Sekda Inhu Drs H R Erisman Msi dan Asisten III H Agus Rianto SH menggelar rapat guna penanggulan Karhutla di wilayah Inhu.
Pada kesempatan itu Bupati langsung melakukan inventarisir terhadap dinas terkait tentang jumlah titik api dan upaya yang telah dilakukan terhadap pemadaman karhutla. Bahkan Bupati minta aparat terkait menindak tegas pelaku Karhutla sesuai dengan aturan yang berlaku. (TM01)
