Waspadai 2.000 Titik Macet di Jalur Mudik Lebaran Ini

Waspadai 2.000 Titik Macet di Jalur Mudik Lebaran Ini
Jakarta - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Mabes Polri menyatakan ada lebih dari 2.000 titik kemacetan di jalur mudik. "Ada 2.215 titik kemacetan," kata Wakil Kepala Korlantas Polri, Brigadir Jenderal Agung Budi Maryoto, di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2013.
 
Kementerian Perhubungan mencatat lima permasalahan utama kemacetan dalam penyelenggaraan angkutan Lebaran 2012. Pertama, kemacetan terjadi di Gerbang Tol Cikampek pada H-1 dan H-2. Penyebabnya, antrean di Simpang Mutiara, Simpang Cikampek, Simpang Jomin, dan banyaknya stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), serta tempat peristirahatan.
 
Kedua, kemacetan di Ciasem dan jalur Pantura pada H-2 dan H-1 Lebaran. Penyebab jalan tersendat adalah antrean kendaraan di SPBU. Ketiga, penumpukan arus kendaraan di ruas jalan Sadang pada H-2 dan H-1 Lebaran. Kepadatan terjadi akibat kecilnya ruas jalan, banyaknya akses, serta pengalihan arus dari Pantura.
 
Keempat, antrean kendaraan dari Simpang Gadog sampai Puncak pada H+1 Lebaran. Penyebabnya tak beda, yakni ruas jalan yang kecil, banyaknya akses, serta adanya lokasi wisata di kawasan tersebut. Kelima, kemacetan yang ada di daerah Nagrek. Kemacetan tersebut disebabkan oleh pertemuan arus di persimpangan sebidang serta perlintasan kereta api (KA).
 
Agung mengatakan, kepolisian akan melakukan penjagaan di seluruh titik kemacetan. "Kalau ada stagnasi, kami akan alihkan arus ke jalan alternatif," ucapnya.
 
Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto mengatakan, kemacetan pasti terjadi pada masa mudik. "Karena jalan didesain untuk kondisi normal," ujarnya seperti dikutip dari tempo.co. 
 
Sedangkan pengguna jalan raya di masa mudik berlipat ganda. Ia menuturkan, saat ini banyak ruas jalan yang masih dalam perbaikan. Salah satunya penggantian pondasi di ruas jalan Tegal, Brebes, Jawa Tengah. (rep05)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index