PEKANBARU -Sebanyak 20 debitur usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau akan meraih Award dari Bank Riau Kepri yang akan diberikan di salah satu hotel di Pekanbaru, Jumat malam (30/10/2015). Dalam acara tersebut akan dihadiri Plt Gubernur Riau Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA, Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT, Bupati Kampar H Jefry Noer, dan lain-lain.

 

Demikian disampaikan Dirut Bank Riau Kepri DR Irvandi Gustari SE MBA dalam konferensi pers di Pekanbaru, Kamis (29/10/2015). Irvandi didampingi Kadis Koperasi dan UMKM Riau Darius Husin, Direktur Kredit dan Syariah Bank Riau Kepri Afrial Abdullah, Pemimpin Divisi Konsumen Mikro BRK M Azwizar Henri, Ketua Iwapi Riau Irma Hafida Rachman, akademisi dosen ekonomi Unilak Nurmansyah, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kepri Amhar Ismail diwakili Ayodia.

 

Menurut Irvandi, sampai September 2015 jumlah debitur UMKM Bank Riau Kepri sudah mencapai 27.114 orang dengan total outstanding Rp1.882.884.105.539. 

 

Ada empat penilaian katagori Award ini, pertama, katagori usaha kecil jasa/perdagangan, 

kedua, katagori usaha kecil produksi, ketiga katagori usaha mikro Jasa/Perdagangan, dan 

keempat katagori usaha mikro produksi. 

 

20 debitur UMKM yang akan dapat Award ini diseleksi dari 343 debitur di Riau Daratan dan 

Kepulauan Riau. Ini diseleksi lagi menjadi 80 lalu jadi 40, dan terakhir 20 debitur yang terpilih. Ke-20 debitur ini masih dirahasiakan nama-namanya dan Jumat malam (30/10/2015) baru diumumkan.

 

Saat ini menurut Irvandi Bank Riau Kepri melayani dua jenis kredit yakni non produkrif 

sebesar 75 persen sedangkan UMKM sekitar 25 persen. Tahun 2016 depan, sebaliknya kredit UMKM akan menjadi sekitar 80 persen.

 

"Pemda memiliki banyak sekali UMKM binaan, baik dari dinas koperasi, dinas pertanian, dinas perdagangan, jadi mau bikin bilik kerja khusus di kantor pusat untuk menangkap peluang-peluang itu," kata Irvandi.

 

Ditambahkan UMKM binaan Pemerintah daerah sangat besar dan berkompetensi. Dengan jumlah yang besar itu dan juga keseriusan usaha, UMKM binaan Pemda ini dinilai sangat layak untuk memperbaiki kesejahteraan perekonomian rakyat. Untuk itu, Bank Riau Kepri berniat 

menggandeng mereka menjadi nasabah dengan membuka bilik khusus UMKM pada 2016 nanti. Bilik ini menyasar nasabah yang bergelut dibidang UMKM.(rep04/rpc)