9 Juli, Hasil SBMPTN Siap Diumumkan

9 Juli, Hasil SBMPTN Siap Diumumkan
JAKARTA - Data peserta seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBM PTN) sudah dikantongi para rektor. Rencananya pengumuman kelulusan akan disampaikan Kamis, 9 Juli depan. Kuota penerimaan ujian berbasis tes tulis ini diperkirakan naik dari yang ditetapkan semula.
 
Ketua Umum Panitia SBM PTN Rochmat Wahab menjelaskan, lembar jawaban peserta diolah oleh panitia di masing-masing daerah. Kemudian hasilnya dijadikan acuan penilaian (scoring) oleh panitia pusat. "Para rektor sudah mendapatkan hasil pasti kelulusan SBM PTN," kata pria yang juga rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu kemarin.
 
Meskipun data kelulusan sudah selesai diolah, namun Rochmat belum bersedia menyebutkan jumlah pelamar yang lulus SBM PTN. Dia berharap masyarakat bersabar hingga 9 Juli nanti. Seluruh nama calon mahasiswa yang lolos akan dipublikasi secara online. 
 
Kuota awal mahasiswa baru dari saringan SBM PTN ditetapkan sejumlah 99 ribuan kursi. Rochmat tidak menampik bahwa kuota awal itu bakal bertambah saat pengumuman nanti. Penyebabnya adalah adanya limpahan atau luncuran kuota SNM PTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri) yang tidak terisi.
 
Rochmat mencontohkan di UNY total kuota SNM PTN adalah sekitar 2.000 kursi. Kemudian saat proses daftar ulang, ada sekitar 220-an pelamar lolos SNM PTN tetapi tidak daftar ulang. Sehingga ada sisa kursi SNM PTN sejumlah 220 (sekitar 10 persen) yang diluncurkan ke SBM PTN.
 
Menurut Rochmat kejadian kuota SNM PTN yang tidak terserap seratus persen itu hampir terjadi di seluruh PTN. Dia menuturkan sisa kuota SNM PTN sekitar 10 persen itu adalah angka yang wajar. Kemudian sisa kuota yang berkisar 10 persen itu akan diluncurkan untuk menambah kuota mahasiswa baru dari saringan SBM PTN.
 
Dia mengingatkan bahwa mahasiswa dari saringan SNM PTN maupun SBM PTN tidak mendapat perlakuan berbeda untuk urusan biaya kuliah. "Yang membedakan biaya kuliah itu adalah mahasiswa dari keluarga miskin atau kaya," jelas dia. Rochmat meminta masyarakat tidak menganggap bahwa mahasiswa SNM PTN akan dikenai biaya lebih mahal dari mahasiswa SBM PTN, atau sebaliknya.
 
Sebagaimana diketahui jumlah pendaftar SBM PTN mencapai 693.185 orang. Sebanyak 260.797 orang memilih jurusan sains dan teknologi (saintek). Kemudian ada 277.676 pelamar memilih jurusan sosial humaniora (soshum) dan sisanya 154.712 orang pelamar memilih jurusan campuran.(rep04)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index