Pekanbaru-Pemko Pekanbaru melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) belum bisa menetapkan berapa besarnya tuslah (penambahan tarif khusus lebaran) tahun 2015 ini.

 

Sebab tuslah tersebut ditentukan oleh Kementerian Perhubungan.Kepala Dishubkominfo Pekanbaru, Aripin Harahap SH dalam keterangannya Selasa (30/6) di Pekanbaru mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah pusat atas kebijakan tuslah yang akan diberlakukan secara nasional itu.

 

Menurut dia, biasanya tuslah ini baru ditetapkan 15 hari menjelang lebaran. Kalau pemerintah pusat sudah menetapkan berapa besaran tuslah itu, baru daerah-daerah bisa melaksanakannya berdasarkan keputusan pemerintah pusat itu.

 

Dia mengatakan pihaknya saat ini sudah membentuk tim yang bertugas menghadapi kenaikan jumlah penumpang selama mudik lebaran. Diantaranya dengan mengantisipasi munculnya terminal-termial bayangan di beberapa tempat di kota Pekanbaru.

 

Pihaknya akan menurunkan petugas ke tempat-tempat yang biasa digunakan sebagai terminal bayangan, seperti di kawasan Tampan. Terminal bayangan ini biasanya muncul di saat jumlah penumpang membludak, seperti menjelang Idul Fitri ini.

 

"Kami menghimbau masyarakat yang akan menggunakan angkutan umum untuk mudik lebaran, agar membeli tiket resmi di terminal Jangan membeli tiket di calo ataupun di terminal bayangan yang tidak memiliki jasa asuransi kesehatam," ungkapnya.(rep05/mcr)