JAKARTA - Untuk mengantisipasi lonjakan permintaan, maskapai melakukan penambahan frekuensi penerbangan untuk meningkatkan kapasitas. AirAsia Indonesia melakukan penambahan frekuensi penerbangan atau extra flight untuk beberapa rute domestik maupun internasional.
Direktur Niaga AirAsia Indonesia Andy Adrian Febryanto mengatakan penambahan frekuensi penebangan itu untuk menyambut periode liburan hari raya Idul Fitri. Sedangkan untuk penambahan itu berlangsung mulai 9-28 Juli 2015 dengan total sebanyak 90 penerbangan tambahan atau 16.200 kursi.
Extra flight itu tidak semua rute AirAsia, melainkan rute tertentu yang permintaannya tinggi. Rute yang disiapkan penerbangan tambahan itu di antaranya Jakarta-Bali, Bandung-Bali, Solo-Bali, Bandung-Pekanbaru, Jakarta-Jogjakarta dan Medan-Penang. Tambahan penerbangan itu berlaku untuk pulang-pergi (PP). "Adanya penerbangan tambahan untuk mengakomodasi kenaikan permintaan pada libur Idul Fitri," ujarnya kemarin.
Oleh karena masuk musim puncak, AirAsia memaksimalkan layanan khusus bagi pengguna jasa yang ingin bepergian ke rute domestik. "Terutama pelanggan dari Jakarta, kami sarankan memanfaatkan fasilitas e-boarding pass guna menghindari antrian panjang di counter check-in," lanjut ia.Caranya dengan mengunduh mobile application AirAsia, check-in melalui telepon genggam untuk kemudian mendapatkan e-boarding pass.
Saat ini AirAsia Indonesia melayani penerbangan melalui lima hub (stasiun penghubung) yang berada di Jakarta, Bandung, Bali, Surabaya, dan Medan. Dalam kurun waktu 10 tahun, AirAsia Indonesia telah menerbangkan lebih dari 40 juta penumpang. AirAsia Indonesia kini menerapkan kebijakan single fleet dengan mengoperasikan 29 unit pesawat yang seluruhnya adalah Airbus A320. Sampai dengan saat ini, AirAsia Indonesia telah mengoperasikan 32 rute, 21 rute internasional dan 11 rute domestik.(rep04)
