Pemprov akan Reformasi Manajerial Bank Riaukepri

 Pemprov akan Reformasi Manajerial Bank Riaukepri
Pekanbaru-Pemprov Riau ingin lakukan reformasi manajerial di seluruh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Tak terkecuali, Bank Riaukepri (BRK) yang saat ini sudah menjadi perhatian Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, selaku pemegang saham.
 
Kepala Biro Ekonomi dan Sumber Daya Alam Setdaprov Riau Syahrial Abdi mengatakan perbaikan sistem dan kinerja seluruh perusahaan berplat merah tersebut, memang sudah menjadi agenda utama. 
 
"Bukan hanya kritikan, tapi memang sudah menjadi agenda pemegang saham. Kita punya road map atas pembenahan sumber daya manusia, termasuk kemudian pengembangan investasi ke depan," kata Syahrial, Rabu (1/3).
 
Perbaikan sistem manajerial dan pengembangan investasi ke depan itu diantaranya dengan mengusulkan Peraturan Daerah (Perda) Tata Kelola BUMD ke DPRD Riau yang saat ini sudah masuk dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda). Diantaranya, akan mengatur tugas dan kewenangan BUMD. Seluruh jajaran terkait dalam BUMD akan digariskan dalam penjabaran sebuah peraturan. 
 
Sehingga, jika ada tugas dan kewenangan yang tidak dilaksanakan dengan baik, maka pertanggung jawabannya pun akan ada diatur. Dengan begitu pula, maka ke depan, mereka yang duduk di kursi empuk BUMD tidak lagi bisa serta merta menafsirkan arah BUMD semaunya. 
 
Khusus untuk BRK, beberapa hal yang menjadi perhatian diantaranya persoalan manajemen yang dianggap masih perlu pembenahan. Kemudian masalah pengembangan investasi yang juga dianggap belum maksimal digarap.
 
Pada hal, dengan status bank daerah, BRK mestinya lebih mampu mengoptimalisasinya, seperti pelayanan terhadap Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Riau. 
 
Syahrial mengaku optimis, dua calon Direktur Utama (Dirut) BRK yang baru, yakni Irvandi Gustari dari Bank MNC Jakarta dan Sonni Triandaloso dari Bank Mandiri Jakarta sama-sama memiliki visi misi yang jelas untuk mewujudkan impian menjadikan BRK menjadi BUMD yang jauh lebih  profesional.
 
"Kita memimiliki calon Dirut yang visi misinya jelas untuk pembenahan SDM dan pengembangan ekonomi termasuk masalah ekonomi," ungkap Syahrial.
 
Sebelumnya, Plt Gubri ketika disinggung mengenai kinerja Bank Riau Kepri (BRK) saat ini mengaku belum puas. Menurutnya, masih banyak yang harus diperbaiki BRK seperti SDM.
 
Selain SDM, Andi begitu dia biasa disapa masih ada poin lainnya yang perlu lagi dilakukan pembenahan. "Tentu saja melihat kinerjanya belum puas, banyak yang harus dibenahi dan diperbaiki untuk lebih baik lagi," ujarnya. (rep05/mcr)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index