JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memastikan dalam pekan ini, percetakan soal Ujian Nasional segera dimulai.
"Insya Allah, percetakan akan kita mulai pada pekan ini, sesuai dengan jadwal yang telah ditetukan," ujar Kepala Pusat Penilaian Pendidikan (Kapuspendik), Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendikbud, Prof Nizam kepada //Republika//, Senin (2/3).
Cetak soal sudah dilakukan, mengingat, kata dia, master soal-soal UN telah diberikan kepada setiap percetakan yang memenangkan tender, sesuai dengan jadwal yaitu pada 27 Februari lalu.
Ia mengatakan, hingga saat ini tidak ada kendala terkait UN. "Alhamdulillah, semoga semua persiapan dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal sampai pelaksanaan UN dan pengumuman hasil UN," kata dia menambahkan.
Prof Nizam menjelaskan, untuk mengantisipasi kebocoran soal UN di percetakan, kemendikbud telah mengkoordinasikan kepada seluruh panitia pusat untuk melakukan penjagaan secara penuh.
"Selain diawasi langsung oleh panitia di percetakan, pengawasan juga dilakukan melalui CCTV 24 jam dalam sehari dari pusat," tambahnya. Hal itu pun diberlakukan untuk setiap percetakan, baik yang di kota maupun di daerah.
Sementara itu, Kemendikbud juga telah mengkoordinasikan kepada seluruh penulis soal UN untuk tidak membuat soal yang mengandung unsur suku, agama, ras, antar golongan termasuk politik (SARAP). "InsyaAllah, soal-soal UN nanti, tidak ada yang mengandung unsur SARAP, karena kami telah mengingatkan mereka," katanya. (rep01/rol)
