Jakarta - Banjir yang melanda Jakarta pada Senin 9 Februari, membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mendapat banyak kritikan dari pengguna media sosial.

 

"Saya kira masyarakat kita biasa ngomong seperti itu. Kami harus terima itu, makanya kami harus selesaikan (banjir), mau cibir mau apa, tetap selesaikan," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Selasa (10/2/2015).

 

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengklaim, program antisipasi banjir tahun ini lebih baik dibanding yang terdahulu.

 

Ia pun menjamin banjir yang merendam Ibu Kota tak akan lebih dari satu hari. Dan ia pun menantang para pencibir tersebut untuk maju pada Pilkada DKI 2017.

 

"Toh kalau mau bandingin, bandingin saja sama (gubernur) yang dulu sama dia (pencibir) sendiri kalau dia jadi gubernur. Kalau kamu memang lebih pintar, kamu jadi calon gubernur (pada Pilkada) 2017. Kalau saya mencalonkan diri lagi, tantang saya dengan program (penanggulangan banjir) Anda," tantangnya.

 

Dengan begitu, kata dia, masyarakat akan dapat mengetahui pemimpin yang benar-benar serius mengatasi banjir Jakarta dan mana yang hanya bisa melontarkan hinaan.

 

"Kita lihat saja, masyarakat lebih percaya omongan bual besar Anda atau saya. Saya santai saja, tapi saya akan tetap kerja keras (menanggulangi banjir)," tutupnya. (rep01/okz)