PANGKALAN BUN - Badan SAR Nasional mencatat sebanyak 60 kapal, delapan unit pesawat dan empat unit helikopter dioperasikan untuk mencari puing-puing maupun jenazah korban pesawat Airasia QZ 8501.
Pencarian pun diperluas dari 90x150 mil menjadi 90x210 mil untuk mengantisipasi kemungkinan puing-puing maupun jenazah terbawa arus.
"Mengenai jumlah jenazah yang ditemukan, saya pastikan baru 22. Kalau delapan jenazah lagi itu baru informasi sementara, karena personel di lapangan tidak mengetahui. Bisa tujuh atau delapan, karena kondisi jenazah sudah tidak sempurna," ujar Direktur Operasi dan Latihan Basarnar SB Supriyadi di Posko Utama Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Sabtu (3/1/2015).
Sementara terkait penemuan objek yang diduga bagian pesawat, Supriadi belum dapat memastikan apakah ekor ataupun body pesawat AirAsia yang berhasil ditemukan, karena kondisi gelombang laut menyulitkan pendeteksian.
"Bisa saja itu bangkai kapal tenggelam atau besi-besi yang ada di dasar laut tapi terdeteksi. Ada tiga titik dicurigai ada puing-puing. Hari ini kapal-kapal dan pesawat untuk mendeteksi dan memastikan kembali," tuturnya. (rep05)
