Pokja POS Dukung Pembangunan Rumah Produksi Sagu

 Pokja POS Dukung Pembangunan Rumah Produksi Sagu

Pekanbaru-Pokja Pangan Olahan Sagu (POS) Merbau adalah kelompok kerja koloboratif yang mendukung perencanaan program ketahanan pangan di Kabupaten Kepulauan Meranti yang di inisiator dan didampingi oleh EMP Malacca Strait SA (EMP MSSA).

Salah satu upaya Pokja POS bersama EMP MSSA adalah membangun rumah produksi pangan olahan sagu di Kecamatan Merbau,yang berfungsi sebagai pusat pengembangan produk produk olahan sagu usaha kecil menengah (UKM) binaan Pokja Merbau.

Pengembangan industri pangan olahan sagu ini, satu di antaranya ditandai dengan peresmian rumah produksi pangan olahan sagu ‘Samerasa’ di Kelurahan Teluk Belitung, Kecamatan Merbau, pada Rabu (17/12). Peresmian ini, satu di antaranya didukung oleh program Corporate Social Responsibility (CSR) EMP Malacca Strait SA (EMP MSSA).

Dengan keberadaan rumah produksi ini berdampak besar kepada meningkatnya semangat bisnis pelaku usaha pangan olahan sagu di Kabupaten Kepulauan Meranti, yang mana mendukung sebagai salah satu unggulan bahan pangan lokal.

General Manager (GM) EMP MSSA, Bagus C Kartika, mengatakan kehadiran perusahaan migas harus memberikan manfaat bagi masyarakat. Satu di antaranya melalui dukungan terhadap upaya pengembangan sagu sebagai potensi ekonomi lokal.

“Dengan adanya rumah produksi ini, diharapkan mampu mendorong peningkatan ekonomi masyarakat secara mandiri,” ujarnya.

Kepala Departemen Komunikasi EMP, Dahrul Hidayat, mengatakan peresmian rumah produksi pangan olahan sagu “Samerasa” ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat bisnis masyarakat. Selain itu, rumah produksi ini juga berperan menjaga stabilitas kualitas dan kuantitas produk yang dihasilkan.

Selain GM EMP MSSA, hadir dalam peresmian tersebut antara lain Camat Merbau Wan Abdul Malik, Kapolsek Merbau AKP Syahrudin Tanjung, dan sejumlah anggota Upika Merbau.

Dahrul menambahkan, saat ini, pangan olahan sagu yang telah dihasilkan oleh rumah produksi “Samerasa” antara lain kue kering, brownies sagu, cendol sagu, kue suling dan mie sagu. Produk-produk tersebut kini sudah mulai dikenal berkat kerja sama yang baik dengan Dekranasda Kabupaten Kepulauan Meranti.

“Kita berharap, semoga pangan olahan sagu mampu menjadi produk unggulan di Meranti dan bisa memperkuat ketahanan pangan di wilayah setempat,” katanya. (rep05/ant)

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index