Pekanbaru-Masyarakat pengguna gas elpiji tabung 3 kg di Pekanbaru, Riau, akhir-akhir ini mengeluh karena selain gas tersebut langkah sehingga sulit ditemukan di pasaran, juga harganya relatif lebih mahal dari biasanya.

 

Beberapa warga mengaku sudah beberapa hari ini kesulitan mendapatkan gas elpiji ukuran 3 kg. Mereka mengaku sudah berkeliling-keliling mencari gas, tapi tetap juga tidak ditemukan.

 

Rita (49) warga Jalan Tanjung Rhu mengatakan, tempat-tempat penjualan gas elpiji yang menjadi langganannya tidak lagi menjualnya. "Namun akhirnya saya menemukannya, tapi harganya sudah tidak wajar lagi, Rp 23 ribu pertabung," ujarnya.

 

Meskipun mahal, dia terpaksa juga membelinya, karena sangat membutuhkan. Padahal dia tahu Harga Eceran Tertinggi (HET) gas elpiji 3 kg yang ditetapkan untuk kota Pekanbaru hanya Rp 14.210 pertabung.

 

Sementara itu Branch Manager Pertamina Riau-Sumbar, Ardyan Aditia mengatakan hingga saat ini suplai gas elpiji dari Pertamina masih normal dan tidak ada pengurangan, termasuk untuk gas elpiji ukuran 3 kg,

 

Dia minta kepada masyarakat untuk membeli gas ke agen atau pangkalan resmi, agar tidak ada oknum yang bermain dan mencari keuntungan. Karena di agen dan pangkalan resmi menggunakan harga yang ditetapkan pemerintah. (rep05/mcr)