BENGKALIS - Persiapan atlet Kabupaten Bengkalis yang akan diterjunkan di Porprov VIII Riau terus digembleng, apalagi pertandingan Pekan Olahraga Provinsi yang akan dilaksanakan di Kabupaten Indragiri Hulu itu tinggal hitungan hari.

 

Dari data yang diberikan Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bengkalis, Sriyono, kontingen Bengkalis berkekuatan 344 atlet dari 17 cabang olahraga dan menargetkan 77 medali emas.

 

Dari 17 cabor itu, atletik, kempo dan panjat tebing menjadi tulang punggung Kabupaten Bengkalis dalam meraih medali emas. Dari ketiga cabor ini dipatok 37 medali emas.

 

Cabang Atletik dibebani target 15 medali emas, Kempo 12 medali emas dan Panjat Tebing 10 medali emas. Sementara 14 cabor lainnya paling tinggi hanya 4 medali emas. Bahkan cabor bulutangkis tak berani menargetkan medali.

 

Ketua Tim Pemenangan Porprov Kabupaten Bengkalis, Sriyono kepada wartawan, Kamis (2/10), mengatakan, atletik, kempo dan panjat tebing merupakan cabor yang sudah mengharumkan nama Provinsi Riau di level nasional. Ketika cabang ini menjadi andalan untuk meraih mendali.

 

Kendati cabor atletik merupakan tulang punggung Kabupaten Bengkalis dalam mewujudkan ambisi Kabupaten Bengkalis meraih juara umum, bukan berarti atletik jadi anak emas dalam soal dana. Sampai sekarang dari Rp300 juta anggaran persiapan TC yang diajukan, yang cair baru setengahnya. Untuk menanggulangi kekurang, Ketua PASI Bengkalis, Sanusi harus merogoh kecek sendiri.

 

"Kami dari atletik mengajukan Rp300 juta, tapi yang cair masih sekitar 150 juta. Kekurangannya terpaksa pakai duit pribadi saya. Entah kapan sisanya cair saya belum tahu," keluh Sanusi saat dihubungi melalui telepon seluler. (rep05/mcr)