RUPAT - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkalis, Riau, asal Kecamatan Rupat, Muhammad Nasir mendesak Dinas Kesehatan (Diskes) merealisasikan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di pulau terdepan itu pada 2015 mendatang.
“Sesuai dengan pernyataan pihak Diskes Bengkalis beberapa waktu lalu yang berencana akan membangun RSUD di Pulau Rupat, sangat didukung oleh masyarakat. Namun pembangunan tersebut diharapkan sudah dapat terealisasi hendaknya pad atahun 2015 mendatang, dan tidak lagi terundur,” ungkap Nasir, Senin (25/8).
Politisi dari PBR ini menyebutkan bahwa sebelum dilakukan pembangunan fisik tentunya semua persyaratan layaknya pembangunan sebuah RSUD sudah harus tuntas. Mulai dari perencanaan, lokasi dan lahan sampai dengan kajian limbah atau analisa mengenai dampak lingkungan (Amdal).
“Harapan kita pembangunan RSUD itu jangan lagi ditunda, kalau bisa tahun 2014 ini semua kajian dan perencanaan sudah tuntas, tinggal lagi tahun depan membangun fisik. Selama ini masyarakat di Rupat masih kesulitan untuk berobat,khususnya rawat inap dan penyakit berat karena harus ke RSUD di kota Dumai,” sambung Nasir.
Kadiskes Bengkalis, M Sukri ketika dikonfirmasi menyatakan pihaknya saat ini ini tengah menyiapkan segala persyaratan, mulai dari feasibility study (FS), detail enginering design (DED) sampai dengan pembebasan lahan untuk lokasi RSUD di Rupat tersebut. Pihaknya berupaya menuntaskan segala peryaratan itu terlebih dahulu pada tahun ini, baru kemudian diusulkan anggaran pada tahun 2015.
“Saat ini masih dilakukan kajian menyeluruh mengenai pembangunan RSUD di Pulau Rupat. Seperti yang diinstruksikan pak bupati, terlebih dahulu harus disiapkan kajian, master plan sampai dengan pembebasan lahan, karena kalau itu tidak selesai maka alamat tidak bisa dianggarkan. Makanya itu yang kita gesa sekarang,” terang Sukri.
Mantan Kadispenda Bengkalis ini juga mengungkapkan bahwa untuk lokasi RSUD di Pulau Rupat, akan dibangun di desa Tanjung Medang kecamatan rupat Utara. Ditetapkannya lokasi RSUD di Tanjung Medang diasarkan kepada kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan.
''Lokasi RSUD kita rencanakan di desa Tanjung Medang, tidak jadi di tengah Pulau Rupat seperti yang disampaikan sebelumnya. Dipilihnya Desa Tanjung Medang sudah melalui kajian teknis yang cermat untuk pembangunan sebuah RSUD,'' tutup Sukri. (rep05/mcr)
