Pekanbaru, RiauDaily.Com - Korem 031/Wira Bima menggelar acara yang bertajuk Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Komponen Masyarakat.
Acara yang bertemakan Bersama Masyarakat Mewujudkan NKRI Berdaulat dan Sejahtera ini berlangsung di Aula Makorem 031/Wira Bima, Jalan Mayor Ali Rasyid Pekanbaru, Jumat (29/06/2018).
Komandan Korem 031/Wira Bima, TNI Sonny Aprianto SE MM mengawali sambutannya menyampaikan beberapa hal terkait kondisi dan situasi saat ini. Antara lain terkait pelaksanaan pemilihan Gubernur Riau yang sudah berjalan dengan tertib, aman dan lancar.
Namun demikiann, Danrem sangat menyayangkan tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilihan Gubernur Riau pada 27 Juli 2018 lalu masih rendah yakni hanya 51 persen saja. Sementara 49 persen lainnya tidak tidak ikut mencoblos.
"Kita sangat kecewa sekali melihat rendahnya partisipasi masyarakat pada pesta demokrasi pemilihan Gubernur Riau kemarin. Dimana hanya 51 persen saja yang ikut memilih. Sedangkan yang 49 persen lainnya tidak mau tahu. Apa mungkin karena ada piala dunia yang saat itu tengah bertanding antara Argentina vs Nigeria. Atau karena cuaca yang saat itu mendukung masyarakat untuk berdiam diri di rumah, yang mana pada saat itu hujan lebat baru mengguyur Riau. Untuk itu, mari bersama-sama kita mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam berdemokrasi," ujar Danrem sembari berseloroh.
Meski demikian, kata Danrem, pelaksanaan pesta Demokrasi Pilkada di Provinsi Riau dapat berjalan dengan lancar dan aman. Hal ini tentunya berkat kesadaran dari seluruh masyarakat Riau dalam menyambut pesta Demokrasi ini.
"Semoga apapun hasilnya dan pasangan mana yang menang kita semua dapat menerima dengan lapang dada," ujar Danrem.
Disamping itu, kata Danrem, dengan kemajuan tekonologi informasi saat ini mempunyai dampak positif dan negatif.
"Kita juga harus menyadari terhadap kemajuan tekhnologi seperti medsos, dalam kemajuan teknologi tersebut penyebaran paham radikal, pornografi, berita Hoax, ujaran kebencian serta konten negatif lainnya harus kita waspadai secara bijaksana." ujar Danrem 031/WB.
Dalam kesempatan itu, Danrem juga mengajak kepada para undangan yang hadir untuk mewaspadai dan mengantisipasi paham radikalisme yang saat ini sudah hadir dalam kehidupan masyarakat. Hal ini bisa dimulai dari keluarga kita sendiri dan lingkungan tempat berdomisili masing-masing.
"Menyikapi berkembangnya paham radikalisme, saya bersama Forkopimda membuat maklumat bersama seperti mengaktifkan kembali Siskamling dan wajib lapor kepada pendatang baru. Hal ini merupakan tugas kita bersama dalam mengantisipasi paham radikalisme.Yang tidak kalah penting nya peredaran narkoba di lingkungan kita sendiri, karena narkoba tidak mengenal usia, status, pekerjaan dan agama. Narkoba merupakan salah satu penyebab kehancuran generasi dan struktur di Negara Kesatuan Republik Indonesia. Untuk itu mari kita tangkal bersama peredaran Narkoba di Negara kita," kata Danrem.
Diakhir sambutannya Danrem 031/WB mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mencegah terjadinya Kebakaran Hutan Dan Lahan di wilayah Provinsi Riau. Karena apabila Karhutla terjadi lagi hal ini menjadi pertaruhan nama baik daerah. Apalagi beberapa bulan kedepannya akan ada pelaksanaan event Internasional yaitu Asian Games,
"Jangan sempat asap Karhutla menganggu terselenggaranya event tersebut," kata Danrem.
Hadir dalam acara komunikasi Sosial dengan Komponen masyarakat tersebut para Kasi Rem 031/WB, Perwakilan LAM, MUI, PWI Riau, IARMI, Menwa, organisasi masyarakat, organisasi pemuda dan undangan lainnya.(ron)
