Penjambret Diringkus, Ternyata Masih Bocah

Penjambret  Diringkus, Ternyata Masih Bocah
PEKANBARU - Sepertinya Rahmadani Nasution (27) Warga Jalan Air Hitam Perumahan Griya Taman Melati Blok F Kecamatan Payung Sekaki dapat bernafas lega.Hanya berselang empat jam setelah dirinya menjadi korban begal-jambret di Jalan Garuda Sakti, Kelurahan Simpang Baru, pihak Kepolisian Polsek Tampan langsung mendapatkan pelakunya, Kamis  (13/5) dini hari tadi.
 
Korban yang mengetahui bahwa pelaku  nekat menyambar tasnya tersebut telah berhasil diringkus, langsung mendatangi Polsek Tampan sekitar pukul 00.30 WIB. Niat awalnya ingin memberikan bogem mentah terhadap pelaku, terpaksa harus dihentikan setelah dirinya mengetahui jika dua orang pelaku ternyata anak ingusan.
 
"Astaga! Masih kecil kamu rupanya Dek. Baru sekolah saja udah berani menjambret!" teriak Ramadani di ruang penyidik.
 
Diketahui sebelumnya bahwa korban mengalami peristiwa penjambretan sekitar pukul 19.30 WIB, Rabu malam. Korban yang kehilangan tas sandangnya serta uang jutaan rupiah dan handpone langsung membuat laporan ke Polsek Tampan. Sementara itu anggota Opsnal yang mengetahui ada aksi kriminalitas langsung melakukan penyisirian,dan tepat di Jalan Arifin Achmad dua orang pelaku AR (15) serta DA (16) berhasil diringkus.
 
Kapolsek Tampan AKP Ari S Wibowo SIK saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Polsek Tampan AKP Herman Pelani SH, Kamis (14/5) dini hari, mengatakan bahwa pelaku yang menggunakan sepeda motor Kawasaki The Tracker sempat berusaha  melarikan diri dari kejaran anggota Opsnal.
 
"Anggota mencurigai dua  bocah ini yang ciri-ciri sepeda motornya sama seperti dilaporkan korban. Dan tanpa banyak tanya kami  langsung mengamankannya," ucap Herman.
 
Atas ulah dua orang bocah tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp8 Juta rupiah, dan impian anak ingusan ini untuk bersekolah lebih lanjut terpaksa hanya tinggal impian.
 
"Kita masih melakukan pengembangan terhadap dua orang bocah ini, dugaannya mereka telah sering melakukan aksi jambret. Sedangkan kepada masyarakat yang pernah menjadi korban penjambretan dengan ciri-ciri motor dan pelaku sama silahkan melapor ke Polsek Tampan," tutup  Herman Pelani.(rep04/rpc) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index